Welcome to My Blog - No Days Without Writing

Archive for Agustus 2014

PRAKTIKUM PLASMOLISIS 
pada Daun Rhoeo discolor ( Daun Adam and Eva)



Air menjadi kebutuhan pokok bagi semua tanaman juga merupakan bahan penyusun utama dari protoplasma sel. Rhoeo discolor merupakan tumbuhan yang banyak tumbuh di daerah tropis dengan ciri yaitu dengan bentuk daunnya yang memanjang seperti daun jagung, mempunyai warna ungu pada permukaan bawah dan warna hijau di permukaan atas. 

Suatu percobaan yang menunjukan proses osmosis adalah suatu percobaan yang mengamati suatu lubang bawah dari tabung gelas ditutup dengan selaput. Selaput itu berfungsi sebagai membran permeabel secara differensiasi, yang meloloskan melekul-molekul air secara cepat, tetapi menghalangi molekul yang lebih besar.

Tekanan osmosis cairan dapat ditentukan dengan cara mencari suatu larutan yang mempunyai tekanan osmosis sama dengan cairan tersebut. Dalam cara ini kita dapat mengambil patokan pada terjadinya peristiwa plasmolisis sel.  Dalam keadan insipien plasmolisis tekanan osmosis cairan sel adalah sama dengan tekanan osmosis larutan dalam massa jaringan sel tersebut direndam. Peristiwa plasmolisis yang terjadi dapat dilihat di bawah mikroskop. 

Konsep Kerja Membuktikan Adanya Plasmolisis adalah:

Daun Rhoeo Discolor disayat kecil dan rendam dalam air gula (sukrosa) dengan berbagai kepekatan.
(1)   Lakukan pada 0 M sukrosa (sebagai blanko atau variabel kontrol) yaitu air AQUA saja.
(2)   Lakukan pada 1 M dan 2 M sukrosa (sebagai variabel variasi). Mr sukrosa= 342 g/mol.

Pengamatan penampang sel dilakukan di bawah mikroskop.







Dengan kondisi diluar sangat pekat ( Hypertonis ) maka pigmen daun ungu pada Rhoeo discolor akan keluar terserap larutan diluar yang pekat. Keadaan sel dapat dilihat di bawah mikroskop.  Semakin pekat larutan maka plasmolisis akan makin cepat terjadi. Buatlah grup percobaan Anda dan kerjakan eksperimen ini.
PRAKTIKUM TEKANAN OSMOSIS  (I2 IPA 3)
15 SEPTEMBER 2014

dirancang dengan modifikasi oleh:
Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd



PETUNJUK
BACA BAIK-BAIK CARA KERJA PRAKTIKUM BERIKUT.
KERJAKAN INDIVIDU.
KERJAKAN DI RUMAH
HARI SENIN, 15 SEPTEMBER 2014: BAWA HASIL PEKERJAAN ANDA (YAITU 2 butir TELUR yang telah Anda kerjakan) dan SELEMBAR CATATAN LAPORAN HASIL PENGAMATAN.


ALAT DAN BAHAN
1. Telur ayam (2)
2. Cuka botol kecil  (2)
3. NaCl (garam dapur) secukupnya
4.  Gula pasir secukupnya
4.  Air AQUA
5.  Gelas yang transparan 


CARA KERJA

PEKERJAAN DILAKUKAN DI RUMAH.

A>  TELUR DALAM LARUTAN NaCl 10%
1.  Rendam 2 butir telur dalam cuka (sebanyak 2 botol) hingga kulit telur mengelupas (+/- 1 x 6-12 jam). 

2.  Ambil telur yang sudah mengelupas kulitnya, cuci bersih lalu masukkan dalam wadah bersih.  Ukur diameter telur menggunakan benang.  Catat.

3.  Tuang +/- 250 ml (1 gelas) larutan garam dapur NaCl 10% (ingat: 10% berarti 10 gram NaCl + 90 gram air) jadi perbandingannya 1:9.  Gunakan takaran yang sama (misalnya sendok makan) untuk membuat perbandingan 1 bagian garam dapur + 9 bagian air.  RENDAM  1 telur yang telah mengelupas kulitnya tadi ke dalam larutan ini.  Diamkan selama 1x 24 jam. Amati apa yang terjadi dengan mengukur diameter telur menggunakan benang. Catat.

4.  Ambil telur pada langkah no (3) lalu rendam dalam 250 ml air AQUA yang ditambahkan sedikit pewarna makanan (warna apa saja). Tunggu sampai sekitar 60 menit. Amati.  Ukur diameter telur dengan benang lalu catat.

5.  Masukkan telur hasil langkah no 4 ke dalam wadah bersih dan simpan dalam kulkas, dan bawa telur serta laporan hasil pengamatan pada hari Senin 15 September 2014 untuk dinilai oleh guru Anda.

B.  TELUR DALAM LARUTAN GULA 20%

LANGKAH no 1 dan 2 --> SAMA dengan di atas.

Langkah 3:
Tuang +/- 250 ml (1 gelas) larutan gula pasir 20% (ingat: 20% berarti 20 gram gula pasir + 80 gram air) jadi perbandingannya 1:4.  Gunakan takaran yang sama (misalnya sendok makan) untuk membuat perbandingan 1 bagian gula pasir + 4 bagian air.  RENDAM  1 telur yang telah mengelupas kulitnya tadi ke dalam larutan ini.  Diamkan selama 1x 24 jam. Amati apa yang terjadi dengan mengukur diameter telur menggunakan benang. Catat.

Langkah 4
Ambil telur pada langkah no (3) lalu rendam dalam 250 ml air AQUA yang ditambahkan sedikit pewarna makanan (warna apa saja). Tunggu sampai sekitar 60 menit. Amati.  Ukur diameter telur dengan benang lalu catat.

Langkah 5.
Masukkan telur hasil langkah no 4 ke dalam wadah bersih dan simpan dalam kulkas, dan bawa telur serta laporan hasil pengamatan pada hari Senin 15 September 2014 untuk dinilai oleh guru Anda.

LAPORAN HASIL PENGAMATAN
Tulis tangan di kertas.

A. TELUR dalam NaCL 10%

Diameter telur awal (setelah kulit mengelupas)= ....... cm
Diameter telur setelah direndam dalam air garam 10% = ........ cm
Diameter telur setelah direndam lagi dalam AIR AQUA + pewarna = ........ cm

B. TELUR dalam gula pasir 20%

Diameter telur awal (setelah kulit mengelupas)= ....... cm
Diameter telur setelah direndam dalam air gula 20% = ........ cm
Diameter telur setelah direndam lagi dalam AIR AQUA + pewarna = ........ cm

Kesimpulan:
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................



TUGAS KIMIA KLS XII IPA 1,2,3 (TGL 1, 3, 5 SEPT 2014)

TUGAS LATIHAN HITUNG SOAL KOLIGATIF

Instruksi Bagian A.
Baca materi tentang bab KOLOID pada buku GEMAS KIMIA kelas 11 (hal 386 - 394)

Setelah Anda memahami arti KOLOID, pelajari tentang DIALISIS (hal 390).

Jelaskan konsep mekanisme kerja HEMODIALISIS pada contoh mesin cuci darah.  Tulis pada buku catatan Anda.  Pahami sampai Anda bisa menjelaskan secara lisan dengan benar !

Instruksi Bagian B.
1.  Pelajari kembali materi Koligatif pada hitungan koligatif.

2.  Kerjakan soal yang diupload berupa (5 lima buah) gambar berikut.

3.  CATAT SOALNYA pada BUKU CATATAN ANDA.
4.  Setelah Anda mencatat SOAL nya maka KERJAKAN dengan LANGKAH HITUNGAN YANG JELAS hingga ditemukan JAWABAN yang tepat.

5.  Buku TIDAK PERLU DIKUMPULKAN saat itu, namun BUKU akan dinilai pada saat pelajaran kimia berikutnya.  Pastikan Anda sudah melengkapi semua tugas-tugas yang selama ini diberikan.

6.  Kerjakan dengan tanggung jawab sehingga Anda akan menjadi siswa yang cerdas namun berkarakter.







SOAL HITUNGAN KONSENTRASI KOLIGATIF no 1-12
SOAL HITUNGAN KOLIGATIF no 33-48
SEMUA SOAL HARUS DITULIS PADA BUKU CATATAN ANDA.





BERITA OSN

OSN & OSTN 2014 GO !

Laporan oleh:
Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd
Pembina OSN Kimia Prop. Jambi




Olimpiade Sains Nasional jenjang SMA (OSN) dan SMK (OSTN) 2014 adalah agenda rutin tahuan yang diadakan  oleh Kemendikbud.  

Kompetisi sains paling bergengsi tingkat nasional ini pada tahun 2014 akan diselenggarakan di Lombok-NTB dari tanggal 01-07 September 2014.

Bagaimana persiapan siswa bidang Kimia dari kontingen propinsi Jambi?

Tahun ini siswi SMA Xaverius 1 Jambi atas nama Montela Nadia Ciutara mewakili propinsi Jambi pada lomba seleksi OSN SMA Nasional bidang Kimia.

Sedangkan pada jenjang OSTN, terpilih Wilhelmina sebagai wakil bidang kimia berasal dari SMK Unggul Sakti.

Kedua siswa berlatih praktikum kimia di laboratorium SMA Xaverius 1 Jambi dengan bimbingan Ibu Elizabeth.  Materi Titrasi dan TLC Kromatografi sebagai materi pelatihan praktikum OSN-OSTN tahun ini.  Berikut dokumentasi kegiatan.


Montela 

Montela

Montela

Montela

Wilhelmina

Wilhelmina


Selamat Berjuang di OSN - OSTN 2014 !
Go get MEDAL !! GBU..











TUGAS KELAS 10  (Tgl 1 SEPT UNT IPA 1 dan IPA 3); 3 SEPT UNT IPA 2).

INSTRUKSI:
1.  Catat materi berikut pada buku catatan Anda. (CATAT, tidak boleh print atau fotocopy agar  otak Anda bekerja maksimal dalam menyimpan memori materi yang sedang dipelajari).  Baca dan pelajari dengan baik materinya terlebih dahulu agar Anda dapat menjawab pertanyaan dengan TEPAT.

2.  JAWAB PERTANYAAN yang disajikan.  Jawab di buku catatan Anda juga.

3.  Pada bagian ENERGI IONISASI, disajikan soal berupa GRAFIK Energi Ionisasi.  Buat  grafiknya dengan bagus pada catatan Anda lalu jawab pertanyaannya.

4.  Buku tidak perlu dikumpulkan pada saat itu namun saat pelajaran kimia minggu berikutnya, buku Anda akan diperiksa sesuai dengan kerapihan dan kelengkapan tugas-tugas yang sudah diberikan, sebagai penilaian psikomotorik dan Afektif.

5.  Kerjakan dengan tanggung jawab agar Anda menjadi manusia cerdas namun berkarakter.  GBU.

SIFAT PERIODIK UNSUR (SPU)



oleh:
Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si, M.Pd
Guru KImia di SMA Xaverius 1 JAMBI


1.  JARI-JARI ATOM

Jari-jari atom adalah jarak antara inti atom (bayangkan atom sebagai bola) ke elektron terluar (elektron valensi).  Tentu saja makin banyak kulit atom maka jari-jari atom makin panjang.  Dalam Tabel SPU, kita dapat meninjau jari-jari atom berdasarkan letak atom dari unsur-unsur dalam satu golongan atau satu periode.

DALAM SATU GOLONGAN (VERTIKAL: atas ke bawah)
Jari-jari atom membesar karena jumlah kulit makin banyak.

DALAM SATU PERIODE (HORIZONTAL:  kiri ke kanan)
Jari-jari atom mengecil karena dari kiri ke kanan, terjadi penambahan no.atom.  Ingat bahwa no.atom merupakan jumlah proton yang sama dengan jumlah elektron (karena atom itu netral).  Maka dengan makin banyaknya jumlah proton mengakibatkan gaya tarik inti atom terhadap elektron di kulit terluarnya seamkin kuat sehingga jari-jari atom memendek.

Bagaimana jari-jari KATION terhadap atom netralnya? Tentu lebih pendek.  Sedangkan jari-jari ANION terhadap atom netralnya akan lebih panjang.  Mengapa?

Lihat Gambar berikut;
RADIUS ATOM DALAM SPU


RADIUS ION 

PERTANYAAN
1.  Jelaskan mengapa jari-jari atom > jari-jari KATON?
2.  Jelaskan mengapa jari-jari atom < jari-jari ANION?
3. Pada SPU, UNSUR manakah yang mempunyai jari-jari atom TERKECIL dan mana yang jari-jari 
    atomnya TERBESAR?  Jelaskan.

2.  ENERGI IONISASI (EI)

Energi ionisasi merupakan energi yang dibutuhkan oleh atom dalam WUJUD GAS untuk melepaskan elektronnya dimulai dari elektron di kulit terluar (jadi semua leketron dapat dilepaskan asalkan energi ionisasinya cukup).

Energi Ionisasi ke-1 adalah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron ke-1 yang ada di kulit terluar.
Energi Ionisasi ke-2 adalah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron ke-2 setelah elektron ke-1.
Energi Ionisasi ke-3 adalah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan elektron ke-3 setelah elektron ke-2.
Demikianlah seterusnya sehingga EI -1 akan < EI-2< EI 3 dan seterusnya.  Mengapa?

Dalam tabel SPU:
DALAM SATU GOLONGAN:  EI semakin kecil karena jari-jari atom dari atas ke bawah semakin besar.  Elektron berada jauh dari pusat atom akan kurang ditarik atom sehingga gayatarik terhadap inti menjadi lemah maka elektron mudah lepas.  Dengan demikian Ei yang dibutuhkan juga kecil.

DALAM SATU PERIODE:  EI semakin besar karena dari kiri ke kanan, jumlah no.atom bertambah (jumlah proton bertambah) maka  EI semakin besar.  Besarnya gaya tarik nukleus atau pusat atom terhadap elektron yang akan dilepas menyebabkan diperlukan energi besar untuk melepaskan elektron tersebut.

PERTANYAAN.
1.  Dalam Tabel SPU, unsur manakah yang EI nya terbesar dan manakah yang EI nya terkecil? Berikan alasannya.
2.  Mengapa EI -1 akan < EI-2< EI 3 ? Jelaskan.


SOAL DALAM BENTUK GRAFIK EI
Jelaskan grafik EI berikut.



















TUGAS KIMIA KLS X IPA 2

Kamis, 14 Agustus 2014
Tag :
TUGAS KIMIA KLS X IPA 2:
ditulis oleh
Elizabeth Tjahjadarmawan, S.Si,M.Pd

PETUNJUK:
KERJAKAN SOAL BERIKUT PADA BUKU CATATAN ANDA.  PELAJARI DENGAN BAIK AGAR ANDA BENAR-BENAR PAHAM TERHADAP KONSEP DASAR THE BUILDING BLOCK ATAU ATOM DENGAN PARTIKEL-PARTIKELNYA SEBAGAI DASAR DARIS EMUA SIFAT KIMIA DAN REAKSI KIMIA DI SEKITAR KITA.

Salam kimia!
Kimia ada di sekitar kita sebagai suatu FAKTA yang berangkat dari SEBUAH KONSEP SEDERHANA yaitu ELEKTRON dalam ATOM !
Apa yang Anda pikirkan jika Anda mengamati cahaya warna-warni yang dipancarkan oleh kembang api ketika dibakar di udara???

Studi tentang cahaya menghantarkan kita kepada pemahaman perilaku elektron yang digambarkan dalam teori atom modern atau model atom mekanika gelombang, sebagai pengembangan model atom Niels Bohr.

Perjalanan pemikiran para ahli yang begitu panjang berakhir pada pengemalan keberadaan yang paling mungkin (probability) dari elektron adalah pada orbital yang digambarkan dalam posisi koordinat 3 dimensi sebagai fungsi gelombang dan partikel. 

Terkait cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan dari kembalinya posisi eksitasi elektron menuju keadaan ground state, cahaya yang dipancarkan ini mempunyai frekuensi dan panjang gelombang tertentu sehingga menghasilkan energi tertentu pula. 

BAGIAN A
Berbagai produk berupa senyawa kimia yang dapat mencegah kulit dari radiasi sinar UV-A (400 – 320 nm) dan UV-B (320 – 280 nm) adalah sunscreens yang diberi label sun protector  factor (SPF) yaitu zat kimia yang dapat membuat kulit lebih tahan terpapar sinar matahari tanpa terbakar.
      (1)  Hitung energi 1 mol foton dari cahaya UV-B dengan panjang gelombang 310 nm   .
      (2)  Mana yang energi per fotonnya lebih besar: UV-B pada 310 nm atau radiasi   
        microwave yang mempunyai frekuensi  2,45 GHz (1 GHz = 109 s1,  1 nm = 10 -9  m)?
(3)  Hitung energi dalam J/foton suatu radiasi dengan frekuensi 3,10 x 1015 det-1!
       (4)  Berapa frekuensi radiasi yang terukur memiliki energi 3,54 x 10-20 J/foton!
       (5)  Suatu energi sebesar 185 kJ/mol memiliki panjang gelombang sebesar?
       (6)   Cahaya yang diemisi oleh atom dari unsur Na element mempunyai  Î»= 589 nm.  Hitung 
               frekuensi dan energi radiasinya (1 nm = 10 -9 m.
       (7)   Suatu A CD player memancarkan cahaya merah pada  λ 685 nm.  Hitung energi 1 mol                 foton dari cahaya itu. ( Avogadro = 6,022. 10  23 partikel/mol)
       (8) Berapa panjang gelombang yang dihasilkan dari elektron dengan massa m =

 9.109 × 1028 g yang merambat sebesar 40% kecepatan cahaya?

PERSAMAAN BALMER DAN RYDBERG
Dengan sedikit pengetahuan matematika yang mengagumkan, pada 1885 Balmer memberikan rumus sederhana untuk memperkirakan panjang gelombang dari beberapa garis yang sekarang kita kenal dengan deret Balmer.

Tiga tahun berikutnya, Rydberg membuat rumus yang lebih umum sehingga dapat diterapkan untuk memperkirakan panjang gelombang beberapa garis pada spektrum emisi hidrogen.

        Berdasarkan  Î»  dari 3 spektrum garis atom H yaitu 364 nm (violet), 434 nm (biru), and 656 nm (merah), maka korelasi λ dengan  spectrum ditampilkan dalam persamaan matematika berikut =
         1 =  R (1   –   1)
               Î»          n12     n22
R = 1,097 x 10 7 m -1
n= quantum number  à n1< n2
        n1              =1          à Lyman         series= UV
        n1           = 2         à Balmer         series= Visible (mejikuhibiniu)
         n1             = 3         àPaschen series= sinar IR     
         n1             = 4         àBracket series= sinar IR
         n1             = 5         àPfund series= sinar IR
        Menurut Rydberg: 
               n1 = 1 à ground state (dasar)
               excited à higher energyà higher freqà lower λ

Keterangan angka (n) pada persamaan Ridberg
n1 dan n2 pada persamaan Rydberg merupakan tingkat energi sederhana pada setiap lompatan yang menghasilkan garis yang khas pada spektrum.

Sebagai contoh, pada deret Lyman, n1 selalu 1. Elektron yang turun ke tingkat 1 menghasilkan garis pada deret Lyman. Untuk deret Balmer, n1 selalu 2, karena elektron turun ke tingkat-2.

n2 merupakan tingkat asal lompatan. Kita telah menyebutkan bahwa garis merah merupakan hasil dari turunnya elektron dari tingkat-3 ke tingkat-2. Pada contoh ini, n2 sama dengan 3.

Arti Tak Hingga
Tingkat tak hingga menunjukkan energi tertinggi yang mungkin dari suatu elektron atom hidrogen. Jadi, apa yang terjadi jika elektron melampaui energi itu?
Elektron bukan lagi bagian dari atom. Tingkat tak hingga menunjukkan titik dimana ionisasi atom terjadi untuk membentuk ion bermuatan positif.

Kerjakan ini:
(9)  Hitung panjang gelombang cahaya yang diserap oleh atom Hidrogen untuk eksitasi 1 elektron dari  n=2 ke n=3. 
(10)  Spektrum cahaya hijau dari atom  hydrogen ditampilkan dari transisi elektron groundstate di kulit ke-4. Menuju kulit ke 2 .  Hitung panjang gelombang hijau yang dipancarkan. 

BAGIAN B.
BILANGAN KUANTUM
Bilangan kuantum menggambarkan alamat yang paling mungkin dari suatu lokasi elektron sebagai titik koordinat fungsi gelombang.

1)              Jika  n = 4, nilai â„“ yang paling mungkin adalah?
2)              Jika  â„“ =2, berapa nilai m yang paling mungkin?
3)              Orbital 4s , berapa nilai bilangan kuantum n, l, m yang paling mungkin?
4)              Orbital  4f , berapa nilai bilangan kuantum n, l, m yang paling mungkin?

5)              Jika  n = 4, â„“ = 2, dan  m = −1, tipe orbital apakah elektron tersebut berada?
6)              Berapa banyak orbital yang dimiliki elektron dengan bilangan kuantum n = 5?
7)              Subkulit apa saja yang dimiliki oleh elektron dengan bilangan kuantum n = 5?

8)              Tulis ke-4 bilangan kuantum (n, l, m, dan s) dari elektron yang menempati orbital berikut:
(a)   3 p2            (b)  4d8                                 (c)  5s2                              (d)  4f9


9)              Jelaskan mengapa elektron tidak mungkin  berada dalam atom yang memiliki deretan bilangan kuantum seperti berikut ini?
(a) n = 2, â„“ = 2, mâ„“ = 0
(b) n = 3, â„“ = 0, mâ„“ = −2
(c) n = 6, â„“ = 0, mâ„“ = 1

10)  Berapa banyak orbital yang dimiliki orbital f ?

BAGIAN C
(1)  Jelaskan mengapa orbital  p berbentuk nodal plane dan gambarkan orbital px, py, pz, pada posisi koordinat ruang dengan mengambil tiitk koordinat ebbas. Perbedaan ke-3 orbital tersebut bagaimana?
(2)  Jelaskan pengaruh keberadaan elektron pada orbital d (perpendicular) terhadap bentuk orbital yang " crowded".


Selamat mengerjakan, belajar bukan bertujuan untuk memperoleh nilai semata namun menjalani proses yang membawa Anda menjadi manusia sesungguhnya (filosofi belajar).
Cari Sesuatu Di Blog Ini

GAGAS KIMIA 3

GAGAS KIMIA 3
COMINg SOON

NEW LAUNCHING FEBRUARI: GAGAS KIMIA HOTS 2019

NEW LAUNCHING FEBRUARI: GAGAS KIMIA HOTS 2019
GAGAS KIMIA HOTS: Kumpulan soal dan pembahasan 2019

MY DEDICATION: new published GAGAS KIMIA 2 (2018)

MY DEDICATION: new published GAGAS KIMIA 2 (2018)
GAGAS KIMIA SERIES: NEW LAUNCHING 2018

MASA DEPAN ADALAH PERCAYA PADA MIMPI DAN USAHA

MASA DEPAN ADALAH PERCAYA PADA MIMPI  DAN USAHA
UNIV. of CARNEGIE MELLON USA

BELAJAR ADALAH PERUBAHAN MINDSET:

BELAJAR ADALAH PERUBAHAN MINDSET:
BERNAS KIMIA HOTS NEW PUBLISHED: Kumpulan soal HOTS ver LDS (2018)

12 IPA 3 TH 2018 - BELAJARLAH SEPANJANG HAYAT

12 IPA 3 TH 2018 - BELAJARLAH SEPANJANG HAYAT
Nice class: 2018 12 IPA 3; Selamat berlayar menjemput cita-cita Anda

Manusia perlu belajar bagaimana berpikir

Manusia perlu belajar bagaimana berpikir
BERNAS KIMIA HOTS: KUMPULAN SOAL dan PEMBAHASAN

Meneliti itu seru: Mangrove untuk kesejahteraan

Meneliti itu seru:  Mangrove untuk kesejahteraan
My Son: Jo & Joko: MEDALI PERUNGGU OPSI ( Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia) Malang, Oktober 2017

Berparlemen untuk politik yang merakyat

Berparlemen untuk politik yang merakyat
My son Jo at PARLEMEN REMAJA Tkt Nasional, Jakarta, September 2017

Meneliti itu seru: Sungai Batanghari untuk kesejahteraan

Meneliti itu seru: Sungai Batanghari untuk kesejahteraan
My son: Jo & Joko: JUARA 3 NASIONAL Penelitian Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Jakarta April 2017

NEW RELEASED: SEJUTA RAHASIA CASSIAVERA KERINCI

NEW RELEASED:  SEJUTA RAHASIA CASSIAVERA KERINCI
SEJUTA RAHASIA CASSIAVERA KERINCI

NEW RELEASED: KELAS KIMIA PUNYA CERITA

NEW RELEASED: KELAS KIMIA PUNYA CERITA
KELAS KIMIA PUNYA CERITA

NEW RELEASED: BEST PRACTICE (2017)

NEW RELEASED: BEST PRACTICE (2017)
NEW RELEASED: BEST PRACTICE for TEACHERS, HEADMASTERS, & SUPERVISORS (2017)

THE BEST CLASS

THE BEST CLASS
KELAS 11 IPA 1 TH AJARAN 2016-2017

BUKU HAMINJON KEMENYAN

BUKU HAMINJON KEMENYAN
Produk Literasi Sains berbasis Karakter (hub 085383403600)

BUKU BEST PRACTICE GURU

BUKU BEST PRACTICE GURU
Produk Literasi Guru 2016 (Hub 085383403600)

105 UNSUR KIMIA dalam Rangkaian Kata Meniti Asa

105 UNSUR KIMIA dalam Rangkaian Kata Meniti Asa
Produk literasi 12 IPA SMA XAV 1 (Hub 085383403600)

BERNAS KIMIA jilid 1,2,3

BERNAS KIMIA jilid 1,2,3
My dedication & creation

KEDUBES RI DI SEOUL

KEDUBES RI DI SEOUL
Benchmark education at Seoul, May 2015

SEOUL TECH HIGH SCHOOL

SEOUL TECH HIGH SCHOOL
Benchmark Education at Seoul, May 2015

OSAKA JAPAN MAY 2015

OSAKA JAPAN MAY  2015
Sakai Technology High School Osaka

OSAKA JAPAN MAY 2015

OSAKA JAPAN MAY 2015
With Sensei at Sumiyoshi High School Osaka

KEDUBES RI TOKYO MAY 2015

KEDUBES RI  TOKYO MAY 2015
Benchmark Education at Kedubes Tokyo

12 IPA 3-2014/2015

12 IPA 3-2014/2015
12 IPA 3-2014/2015

Think out of the box - Tasikmalaya Agustus 2015 - LIPI

Think out of the box - Tasikmalaya Agustus 2015 - LIPI
Thanks my supervisor, Prof DR I Made S

NEVER GIVE UP TO TRY...

NEVER GIVE UP TO TRY...
THE RESEARCH IS BEING FINISHED

Thanks for all Chemists....

Thanks for all Chemists....
Miss you all... OSN GURU 2013 Bandung

Kel Vene: Praktikum KImia 12 IPA 3 TH 2014

Kel Vene:  Praktikum KImia 12 IPA 3 TH 2014
With students after chem experiment

Sometime with SCOTTISH

Sometime with SCOTTISH
The instrument that I like it...

TE PAPA MUSEUM in WELLY

TE PAPA MUSEUM in WELLY
Te Papa Museum Wellington

UNTUK APA BELAJAR???

UNTUK APA BELAJAR???
FILOSOFI BELAJAR

OSN 2014 di NTB - MONTELLA

OSN 2014 di NTB  - MONTELLA
OSN 2014 di NTB - Montella
X-Steel Pointer

NATIONAL BEST PRACTICE 2013

NATIONAL BEST PRACTICE 2013
BEST PAPER PRESENTER BEST PRACTICE TEACHER, PUNCAK BOGOR NOV 2013

MEDALI PERAK OSN GURU KIMIA 2013

MEDALI PERAK OSN GURU KIMIA 2013
MEDALI PERAK OSN GURU KIMIA, BANDUNG SEPT 2013

HBA AWARD 2013

HBA AWARD 2013
Penghargaan Tertinggi Insan Pendidik dari Gubernur Jambi dalam HBA Award 2013 di ACC Ratu Hotel 11 Des 2013 - Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-68 Prop Jambi

DARE TO DREAM BIG !

DARE TO DREAM BIG !
JUARA 1 ETF AWARD - TEACHERS 2011

CASSIAVERA KERINCI

CASSIAVERA KERINCI
Juara 1 Lomba Penulisan Buku Sains Tkt Nasional 2010

DEDICATION

DEDICATION
SPEAKER AT FMIPA UNPAR BANDUNG 2009

DARE TO DREAM BIG !

DARE TO DREAM BIG !
JUARA 1 WRITING CONTEST for TEACHERS 2010 Tkt Nasional

DARE TO DREAM BIG !

DARE TO DREAM BIG !
WINNER of TORAY 2009 Tkt Nasional

DARE TO DREAM BIG !

DARE TO DREAM BIG !
SCHOLARSHIP TO AUCKLAND-NZ 2009

with Jambi GOVERNOR

with Jambi GOVERNOR
Juara 1 Guru Berprestasi 2008 Tkt Propinsi Jambi

OSN KIMIA BANDUNG 2013

OSN KIMIA BANDUNG 2013
JOY DERIL LU FINALIS

OSN KIMIA JAKARTA 2012

OSN KIMIA JAKARTA 2012
ALGERI GADESA: FINALIS

OSN KIMIA 2011

OSN KIMIA 2011
PRASETYO WILFANDI: SILVER MEDAL

OSN KIMIA 2010

OSN KIMIA 2010
DEVINA JONATHAN: BRONZE MEDAL

OSN KIMIA 2009

OSN KIMIA 2009
WELSEN & MARTA: SILVER & BRONZE MEDAL

OSN KIMIA 2008

OSN KIMIA 2008
LIANA AMANDA: BRONZE MEDAL

HPN EXHIBITION 2012

HPN  EXHIBITION 2012
Pameran buku Cassiavera Kerinci Primadona Dunia penulis Elizabeth T.S.Si,M.Pd di HPN 27 EXHIBITION Taman Rimba Jambi, 9-14 Feb 2012

12 IPA 2 tahun 2012

12 IPA 2 tahun 2012
12 IPA 2 (Maret 2012)

12 IPA 1 TAHUN 2011

12 IPA 1 TAHUN 2011

11 IPA 1 TAHUN 2011

11 IPA 1 TAHUN 2011

12 IPA 1 TH 2010

12 IPA 1 TH 2010

- Copyright © 2017 Catatan Guru Kimia -- Powered by Blogger - -