Archive for 2012
FUN WITH CHEMISTRY
PERCOBAAN PENENTUAN ORDE REAKS
KLS 11 IPA - SMT 1
Asyiknya belajar kimia
JUDUL : PENENTUAN ORDE REAKSI
Kompetensi Dasar:
Menganalisis data percobaan untuk menentukan laju dan orde reaksi
Indikator:
Menentukan orde reaksi berdasarkan data hasil percobaan.
TUJUAN:
Menentukan orde reaksi dari reaksi:
Mg(s) + 2 CH3COOH (aq) --> Mg(CH3COO)2 (aq) + H2 (g)
DASAR TEORI:
Hukum laju reaksi dari suatu reaksi reaktan
A --> Produk, dengan orde n dapat dinyatakan sebagai :
- dA = k.An
dt
Dengan demikian laju reaksi sebanding dengan konsentrasi pangkat n.
Laju reaksi ∼ (waktu reaksi )-1 ∼(konsentrasi )n
Catatan :
Waktu reaksi yang
dimaksud di sini adalah waktu yang dibutuhkan supaya reaksi berjalan sampai tahap tertentu atau sampai selesai.
Jadi untuk reaksi orde 1 (n=1), alur kebalikan waktu terhadap konsentrasi
menghasilkan garis lurus, sedangkan untuk reaksi orde 2, alur kebalikan waktu
terhadap kuadrat dari konsentrasi yang merupakan garis lurus. Untuk menentukan
orde reaksi dari reaksi :
Mg(s) + 2 CH3COOH (aq) --> Mg(CH3COO)2 (aq) + H2 (g)
Orde reaksi ditentukan dengan mengukur waktu pelarutan total dari sepotong
pita Mg dengan panjang tertentu dalam larutan cuka yang konsentrasinya
telah diketahui. Jika jumlah cuka
yang digunakan sangat berlebih, maka selama reaksi berjalan, konsentrasi cuka tidak
berubah. Akibatnya, kecepatan pelarutan Mg untuk konsentrasi asam yang sama
akan tetap. Sebaliknya, jika konsentrasi
cuka bervariasi, maka pelarutan Mg yang beratnya tetap akan bergantung pada konsentrasi asam yang digunakan.
METODOLOGI
PERCOBAAN
ALAT DAN BAHAN
a.Labu erlenmeyer 250 mL (botol kaca bening bekas obat/selai) (4 buah)
b. Gelas ukur 50 mL (1 buah)
c.Stop watch (timer HP) (1 buah
d.Asam cuka botol 25% (1 botol)
e.Pita Mg (secukupnya)
f. Kertas amplas 5 x 5 cm2
g. Kertas milimeter grafik (2 lbr)
h. gunting, tissue, lap, label
METODE
a.Gosok pita Mg dengan kertas amplas hingga mengkilat, kemudian potong menjadi 4 bagian (@ 1 cm)
b.
Masukkan CH3COOH botol 1 (25 ml) dalam labu erlenmeyer, kemudian
masukan 1 pita Mg
(1 cm) ke dalam gelas tersebut dan segera tekan stop watch sebagai tanda reaksi dimulai.
c. Goyangkan gelas sesekali supaya Mg tetap dalam keadaan bergerak.
d. Setelah seluruh Mg larut, hentikan stop watch dan catat waktu pelarutan Mg.
e. Ulangi tahap b-d untuk konsentrasi CH3COOH berikutnya.
TABEL DATA PENGAMATAN: Buat tabel
sbb:
No
|
Konsentrasi
CH3COOH (..) %
|
(CH3COOH)2
|
Waktu
pelarutan Mg (..) det
|
Laju
reaksi
Vreaksi
~ 1/detik
|
1
|
Botol 1= 25%
|
|||
2
|
Botol 2= 12,5%
|
|||
3
|
Botol 3= 6,25%
|
|||
4
|
Botol 4= 31,125%
|
KESIMPULAN: Tulis kesimpulan hasil percobaan Anda.
PERTANYAAN
1.Mengapa pita Mg harus digosok dulu dengan kertas
amplas sebelum dipakai dalam percobaan ?
2.Bagaimana hubungan antara laju reaksi dengan
konsentrasi asam? Jelaskan.
3. Buat grafik laju reaksi terhadap konsentrasi HCl
(dengan kertas milimeter)
Buat grafik
laju reaksi terhadap kuadrat konsentrasi HCl (Vreaksi ~ [HCl]2) (dengan
kertas milimeter)
4. Tentukan orde reaksi:
a. Dari grafik (gunakan slope)
b. Dari reaksi
5.Jika massa jenis asam cuka (asam
asetat) botol 25% adalah 1,0263 g/cm3 dan Mr asam cuka 60 g/mol. Data massa jenis ini diambil dari internet
yaitu data density asam asetat 20% maka hitunglah:
a.Asam cuka 25% (b/b) =
........M
Asam cuka 12,5% (b/b) =
........M
Asam cuka 6,25%
(b/b) = ........M
Asam cuka 31,125% (b/b) =
........M
b.Berapa ml dipipet dari cuka botol 25% untuk membuat larutan
asam asetat 12,5% sebanyak 250 ml?
Berapa ml dipipet dari cuka botol 12,5% untuk membuat
larutan asam asetat 6,25% sebanyak 250 ml?
Berapa ml dipipet dari cuka botol 62,5% untuk membuat
larutan asam asetat 31,125 % sebanyak 250 ml?
FUN WITH CHEMISTRY
PERCOBAAN MATERI: KALOR NETRALISASI
KELAS 11 IPA SMT 1
Asyiknya belajar kimia
ENTALPI NETRALISASI
TUJUAN:
Menghitung entalpi reaksi pelarutan dan entalpi
netralisasi menggunakan kalorimeter sederhana.
DASAR TEORI:
Entalpi netralisasi adalah kalor yang dilepaskan ketika 1
mol air dibentuk dari asam dan basa:
NaOH(aq) + CH3COOH (aq)--> CH3COONa(aq)+ H2O(aq) ∆Hn = - x kJ/mol
NaOH(aq) + CH3COOH (aq)--> CH3COONa(aq)+ H2O(aq) ∆Hn = - x kJ/mol
ALAT DAN
BAHAN:
Termometer
Wadah
stirofoam
Gelas
ukur
Air
suling
Larutan NaOH 1 M dan CH3COOH 1 M
CARA KERJA:
- Masukkan 50 ml CH3COOH 1 M ke dalam wadah stirofoam
dan ukur suhunya, catat.
- Masukkan 50 ml NaOH 1 M ke dalam gelas ukur dan ukur
suhu awalnya, catat.
- Campurkan NaOH ke dalam wadah stirofoam dan catat
suhu campuran.
- Segera tutup wadah tsb lalu goyang-goyangkan dan
ukur suhunya, catat. (termometer jangan diangkat tetapi tetap di dalam
wadah stirofoam!!).
DATA HASIL PERCOBAAN
Suhu awal CH3COOH 1 M =…………………………….
o C
Suhu awal NaOH 1 M =……………………………. o C
Suhu awal rata-rata =……………………………. o C
Suhu campuran =…………………………….
o C
Massa jenis larutan dianggap sama dengan air dan c larutan = 4,2 J/g o C
PERTANYAAN
Reaksi netralisasi yang terjadi yaitu:
…………………………………………………………………………………………………………………………
Pada percobaan tsb nilai Δ H reaksi netralisasi dapat dihitung sbb:
..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................
Pada percobaan tsb
terjadi..............................suhu dari suhu.............o C menjadi............o C. Jadi reaksi netralisasi di atas adalah jenis
reaksi yg.............................kalor yaitu
reaksi....................................
MISTERI WARNA
(bahan belajar kls 10 ipa-kimia kuantum)
sumber: www.google.com
Siapa yang tak suka melihat kemilau dan indahnya perhiasan bertabur batu
permata warna-warni nan mewah. Batu safir, ruby, amethys, corundum,
morganite, aquamarin, tourmalin, zamrud, dan intan. Tahukah Anda bahwa
batu permata yang luar biasa indah dan mahal ini dibentuk dari unsur-unsur
kimia tertentu. Mengapa batu permata berwarna-warni?
Untuk menjawab ini marilah
kita mengingat apakah syarat agar kita mampu melihat warna sebuah benda?
Tentu adanya cahaya bukan? Ketika cahaya tampak menimpa sebuah benda,
sebagian cahaya diserap oleh benda tersebut pada panjang gelombang atau
frekuensi tertentu sementara sisanya diteruskan. Bagian yang tidak
diserap mengenai mata kita sebagai cahaya putih. Cahaya putih sebagai
sinar tampak memiliki panjang gelombang antara 400-800 nm. Warna yang
ditampilkan adalah pada panjang gelombang atau frekuensi yang dipantulkan benda
tersebut. Warna yang dilihat mata kita adalah warna komplementer.
LIhatlah bagan berikut:
Batu permata yang disebut ruby
memancarkan warna merah karena ruby menyerap warna komplementernya yaitu warna
hijau dan semua warna kecuali merah. Benda yang sama dapat
memancarkan warna-warni yang berbeda. Contohnya ruby dan safir
walaupun memiliki komposisi kimia yang mirip namun keduanya memancarkan warna
yang berbeda. Perbedaan warna ini berdasarkan pada struktur atom batuan
tersebut. Impurities (pengotor) sengaja diberlakukan pada sebuah batu
permata dengan cara mengganti jenis suatu unsur dengan jenis unsur lain.
Baik ruby dan safir disebut corundum. Safir dapat berwarna biru, pink, kuning
hingga pink orange. Safir yang disebut terakhir ini disebut Padparadscha
sapphire.
Batu permata beryl, dalam bentuk murninya tidak berwarna namun akan menjadi
sebuah permata nan mahal yang disebut emerald jika ke dalamnya dikotori dengan
chrom. Jika mangan ditambahkan ke dalamnya maka beryl akan berwarna
pink yaitu morganite. Sedangkan
dengan besi menjadi aquamarine yang berwarna biru terang. Manipulasi impurities ke dalam batu permata akan
mengubah warna permata sesuai keinginan kita. Wow!
MISTERI AIR
(bahan belajar kls 10 ipa-gaya interaksi molekul)
MISTERI AIR
(Bahan ulangan kelas XI IPA)
sumber: www.google.com
Air? Satu kata menyimpan sejuta rahasia. Air itu vital! Tak satu pun makhluk hidup dapat melangsungkan kehidupannya di bumi tanpa air. Bahkan setetes air pun akan mengundang tumbuhnya berjuta bakteri. Tubuh kita terdiri dari 80% air. Planet bumi pun mengandung 70% air. Ada apa dengan air hingga begitu vital bagi kehidupan ditinjau secara kimiawi?
Bagaimanakah struktur air? Suatu pertanyaan yang dilontarkan oleh Richard Saykally dari University of California , Berkeley . Molekul tunggal air terlihat seperti huruf V (bent) dengan satu atom oksigen di titik bawah dan dua atom hidrogen di atas. Atom-atom ini saling berbagi elektron bermuatan negatif dan membentuk hubungan kuat yang disebut ikatan kovalen. Atom oksigen mendapat lebih banyak elektron yang membuatnya sedikit lebih negatif. Sementara ujung hidrogen menjadi sedikit positif. Pergeseran kecil ini bertanggung jawab menarik molekul air satu sama lain. Saykally menjelaskan, tiap molekul air memiliki kaki dan tangan. Tangannya merupakan atom hidrogen bermuatan positif, sedangkan kaki menjuntai dari sisi negatif oksigen. “Tangan tak bisa memegang tangan dan kaki tak bisa memegang kaki,” kata Saykally. Namun, tangan bisa memegang kaki dalam apa yang disebut ikatan hidrogen. Ikatan hidrogen 10 kali lebih lemah dari ikatan kovalen namun ikatan ini merupakan kunci misteri air! Ingat bahwa ikatan dalam molekul air sendiri adalah kovalen polar namun ikatan antar molekul air merupakan gaya interaksi molekul yang disebut ikatan hidrogen. Sungguh luar biasa.
Fakta membuktikan bahwa bentuk padat air yaitu es mengapung bukan tenggelam dalam air. Ternyata air juga mampu menyimpan panas dengan sangat baik. Tingginya tegangan permukaan air menunjukkan betapa molekul air ‘benci’ berpisah. Memahami keanehan air memerlukan studi merinci mengenai interaksi molekul. “Kami kira kami memahami segala sesuatu ada mengenai molekul tunggal air. Apa yang tak kami ketahui dengan baik adalah, cara air berinteraksi satu sama lain,” ujar Saykally.
Dalam es, tiap molekul memegang kaki dan tangan dari empat tetangga terdekatnya. Penempatan tetangga ini membentuk tetrahedron, atau piramida tiga-sisi. Saat es mencair, pertanyaan besarnya adalah, apa yang terjadi pada bentuk ini. Pada gambar tradisional, air terus terlihat seperti es dengan empat ikatan hidrogen di sekitar tiap molekul. Perbedaan dalam bentuk cair adalah, pada waktu tertentu, sekitar 10% ikatan hidrogen rusak. Itulah sebabnya es cenderung mengapung dalam air karena densitinya yang lebih kecil dibanding air sendiri. Akibatgaya interaksi berupa ikatan hidrogen ini menyebabkan air memiliki struktur berongga sehingga volumenya membesar. Jika demikian bagaimanakah titik didih air sendiri akibat adanya gaya ini? Coba diskusikan bersama teman Anda.
Dalam es, tiap molekul memegang kaki dan tangan dari empat tetangga terdekatnya. Penempatan tetangga ini membentuk tetrahedron, atau piramida tiga-sisi. Saat es mencair, pertanyaan besarnya adalah, apa yang terjadi pada bentuk ini. Pada gambar tradisional, air terus terlihat seperti es dengan empat ikatan hidrogen di sekitar tiap molekul. Perbedaan dalam bentuk cair adalah, pada waktu tertentu, sekitar 10% ikatan hidrogen rusak. Itulah sebabnya es cenderung mengapung dalam air karena densitinya yang lebih kecil dibanding air sendiri. Akibat
Pikirkan fakta berikut. Tuhan Maha Adil. Orang Eskimo penghuni kutub utara di Samudera Arktik di bumi ini gemar mengkonsumsi ikan sebagai makanan pokok. Dilihat dari kondisi geografisnya, Kutub utara bumi ini bersuhu minus 43o C. Hanya hewan kutub yang mampu hidup di daerah seperti ini. Hampir sepanjang tahun salju turun menutupi daerah ini. Dingin dan gelap. Mengapa banyak ikan yang mampu hidup di daerah bersalju ini?
Air memiliki sifat yang unik dibandingkan dengan zat lain, umumnya benda lain memiliki masa jenis (ρ) yang besar dalam bentuk padat, tapi tidak dengan air. Pada suhu 4 °C air memiliki masa jenis TERBESAR, pada bentuk cair. Bila suhu diturunkan masa jenisnya kembali mengecil,
Fenomena ini dikenal dengan sifat anomalie air! Air akan mulai membeku jika molekulnya tidak memiliki lagi cukup energi untuk melepaskan diri dari ikatan atom hidrogen (H). Pada 0°C mulailah terbentuk ikatan-ikatan yang kuat, dimana setiap atom Oksigen (O) secara tetraedris dikelilingi oleh 4 atom Hidrogen (H). Yang pada mulanya ikatan molekul air tidak erat, akhirnya menjadi suatu kristal yang bolong-bolong (cluster). Akibatnya air dalam fase padat (es) ini mengambil bentuk volume yang besar. Pertambahan volumenya hingga mencapai 10 %, masa jenisnya juga berkurang 10% (menjadi lebih ringan).
Fenomena ini dikenal dengan sifat anomalie air! Air akan mulai membeku jika molekulnya tidak memiliki lagi cukup energi untuk melepaskan diri dari ikatan atom hidrogen (H). Pada 0°C mulailah terbentuk ikatan-ikatan yang kuat, dimana setiap atom Oksigen (O) secara tetraedris dikelilingi oleh 4 atom Hidrogen (H). Yang pada mulanya ikatan molekul air tidak erat, akhirnya menjadi suatu kristal yang bolong-bolong (cluster). Akibatnya air dalam fase padat (es) ini mengambil bentuk volume yang besar. Pertambahan volumenya hingga mencapai 10 %, masa jenisnya juga berkurang 10% (menjadi lebih ringan).
Bagaimana perbedaan struktur air dan es? Setiap molekul air terhubung ke 4 molekul yang lain melalui ikatan hidrogen. Setiap molekul es terhubung ke 4 molekul yang lain melalui ikatan hidrogen juga. Struktur es memiliki tingkat kepadatan/masa jenis (density) yang lebih rendah. Itulah kenapa es (padat) dapat mengapung pada permukaan air. Karena siklus perputaran air yang dimotori oleh masa jenisnya, menyebabkan suhu di dalamnya tidak kurang dari 4°C akibatnya air di dasar laut tidak akan pernah membeku!. Hal ini menyebabkan kenapa ikan masih dapat hidup dalam suhu air, walaupun permukaanya telah membeku. Di samping itu ikan juga melakukan adaptasi fisiolgis terhadap lingkungannya. Tubuh ikan di daerah ini memiliki protein antibeku. Protein ini mampu mencegah kristalisasi air. Molekul-molekul air akan bergerak secara teratur dan tidak membeku dengan adanya protein ini.
Alasan lainnya yaitu ikan ini memiliki glikoprotein pada dinding pembuluh darahnya yang memungkinkan untuk bertahan di pembekuan air es. Dengan demikian ikan ini memiliki laju metabolisme yang juga lambat, jantungnya berdetak setiap 6 detik sekali. Amazing GOD !
Selamat kepada para kontestan kelas 12 IPA SMA Xaverius 1 JAmbi yang telah menyelesaikan tugas drama akhir dengan baik. Berikut adalah dokumentasi berupa foto-foto peserta. Excellent!
KEL. MICHELLE dkk
KEL. LIA SPARINGGA dkk
KEL.MARTIN dkk
KEL. FERRY dkk
KEL. DAVID ANDI dkk
KEL. MARSHELLA dkk
KEL PRASETYO dkk
KEL CICILIA TJIA Dkk
Dan masih ada 2 kel lagi yang belum diupload...
LATIHAN SOAL UJIAN AKHIR SEKOLAH KIMIA 2012
UN sudah diambang pintu. Sudah siapkan Anda menempuh UN? Ayo giat berlatih. Jaga kesehatan dan jangan lupa rajin berdoa. Kamu pasti BISA! Lulus UN dengan nilai yang maksimal. Selamat berjuang! GBU.
A. KY ionik
B. KY kovalen
E. KY2 kovalen
Diagram orbital 2 buah unsur sebagai berikut:
Y [Ne]
Larutan yang memiliki tekanan uap jenuh paling besar adalah…..
14. Berikut ini data Ksp beberapa senyawa:
Ke dalam 5 tabung reaksi masing-maaasing berisi 300 ml larutan yang mengandung ion Mg2+, Mn 2+, Cu 2+, Ca 2+, dan Zn 2+ dengan konsentrasi 2.10 -4 M dicampur dengan 300 ml larutan NaOH 2.10 -4 M. Maka campuran yang berupa larutan (tidak menghasilkan endapan) adalah............
Manfaat yang diberikan oleh protein adalah.........
UN sudah diambang pintu. Sudah siapkan Anda menempuh UN? Ayo giat berlatih. Jaga kesehatan dan jangan lupa rajin berdoa. Kamu pasti BISA! Lulus UN dengan nilai yang maksimal. Selamat berjuang! GBU.
1. Perhatikan tabel sifat fisik senyawa berikut:
Senyawa
|
Titik didih
|
Kelarutan dalam air
|
Daya hantar listrik
Dalam larutan
|
I
|
Tinggi
|
Mudah larut
|
Elektrolit kuat
|
II
|
Rendah
|
Tidak larut
|
Non elektrolit
|
Dari data tersebut, jenis ikatan yang terdapat dalam senyawa I dan II berturut-turut adalah…….
A. ion dan kovalen polar
B. ion dan kovalen non polar
C. kovalen polar dan ion
D. kovalen non polar dan hidrogen
E. kovalen non polar dan ion
2. Unsur 9 Y berikatan dengan unsur 19 K membentuk suatu senyawa. Rumus molekul
dan jenis ikatan yang terbentuk secara berurutan………
C. KY2 ionik
D. K2Y ionik
Gunakan informasi berikut ini untuk menyelesaikan soal nomor nomor 3 dan 4.
|
|
|
|
|
|
X [Ar ]
|
|
|
|
3. Nomor atom dari unsur X adalah…..
A. 6
B. 16
C. 17
D. 24
E. 25
4. Letak unsur Y dalam tabel periodik terdapat pada golongan dan periode secara
berurutan.....
A. VII A, 3
B. VII A, 7
C. V A, 3
D. III A, 5
E. III A, 7
5. Balon Hidrogen dapat terbang di angkasa, karena diisi dengan gas Hidrogen yang kerapatannya (massa jenisnya) lebih kecil dari massa jenis udara. Gas Hidrogen yang diisikan pada balon tersebut dapat diperoleh dari reaksi antara logam Aluminium dengan larutan asam sulfat encer, menghasilkan Aluminium sulfat dan gas Hidrogen. Persamaan reasi setara yang mengambarkan proses produksi gas Hidrogen adalah……
A. Al (s) +H2SO4 (aq) → AlSO4 (aq) + H2 (g)
B. Al (s) +H2SO4 (aq) → Al2(SO4)3 (aq) + H2 (g)
C. 2 Al (s) + 3 H2SO4 (aq) → Al2(SO4)3 (aq) + 3 H2 (g)
D. 2Al (s) + 3 H2SO4 (aq) → Al3(SO4)2 (aq) + 3H2 (g)
E. 3 Al (s) +2 H2SO4 (aq) →Al3(SO4)2 (aq) + H2 (g)
6. Belerang bersifat mudah terbakar dan menghasilkan gas belerang dioksida (SO2). Gas ini dapat menyesakkan pernapasan dan menimbulkan gejala batuk. Dalam jumlah besar, gas ini dapat merusak paru-paru bahkan menyebabkan kematian.
Di udara gas SO2 dapat teroksidasi menjadi belerang trioksida menurut reaksi:
2 SO2 (g) + O2 (g) à 2 SO3 (g)
Jika sebanyak 10 liter gas sulfur dioksida yang teroksidasi maka volume gas belerang trioksida yang dihasilkan pada P,T yang sama adalah........... L
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 10
7. Dalam kehidupan sehari-hari, karbit sering digunakan untuk pengelasan logam karena gas yang dihasilkan dari reaksi karbit dengan air mempunyai sifat mudah terbakar, nyala terang dan berkalor tinggi. Reaksi selengkapnya sebagai berikut:
CaC2 (g) + 2 H2O (l) à Ca(OH)2 (aq) + C2H2 (g)
Nama IUPAC senyawa karbit pada reaksi tersebut adalah.............
- kalsium hidroksida
- kalsium dikarbida
- kalsium dikarbonar
- kalsium karbida
- kalsium oksida
8. Dari beberapa sifat koloid berikut:
1. eletroforesis
2. efek Tyndall
3. koagulasi
4. adsorbsi, dan
5. dialisis
Penggunaan tawas dalam mengendapkan lumpur koloid dan norit sebagai karbon aktif merupakan penerapan sifat koloid nomor….
- 1 dan 2
- 2 dan 3
- 3 dan 4
- 3 dan 5
- 4 dan 5
9. Perhatikan grafik diagram PT berikut:
Berdasarkan grafik bagian yang menunjukkan proses menguapnya suatu pelarut adalah………….
A.B-D
B.C-E
C.B-G
D.C-F
E. G` - F`
10. Berikut data hasil titrasi larutan HCl dengan larutan NaOH 0,1 M
Percobaan
|
Volume HCl yang dititrasi
|
Volume NaOH yang digunakan
|
1
|
20 ml
|
15 ml
|
2
|
20 ml
|
14 ml
|
3
|
20 ml
|
16 ml
|
Berdasarkan data tersebut, konsentrasi larutan HCl adalah……………
A.0,070 M
B. 0,075 M
C. 0,080 M
D. 0,133 M
E. 0,143 M
11. Perhatikan data percobaan berikut:
Larutan
|
I
|
II
|
III
|
IV
|
V
|
pH awal
|
4
|
5
|
7
|
8
|
10
|
Ditambah sedikit asam
|
2,50
|
3,90
|
4,50
|
7,80
|
5
|
Ditambah sedikit basa
|
6,60
|
6,10
|
10
|
8,10
|
12
|
Ditambah sedikit air
|
5,2
|
5,9
|
6,5
|
7,60
|
8,5
|
Dari data tersebut yang termasuk larutan penyangga adalah…….
A. I
B. II
C. III
D. IV
E. V
12. Natrium sianida NaCN dapat dibuat dengan mencampurkan 50 ml larutan NaOH 5 x 10 -3 M dengan 50 ml larutan asam sianida 5 x 10 -3 M. Ka HCN = 5 x 10 -10.
Senyawa tersebut dalam air akan terhidrolisis dengan pH larutan….. (√5 = 2,2)
A. 2 – log 1,5
B. 4 – log 2,2
C. 10 – log 5,0
D. 10 + log 2,2
E. 12 + log 1,5
13. Perhatikan bagan berikut:
- I
- II
- III
- IV
- V
- Mg(OH)2 = 7,2 x 10 -11
- Mn(OH)2 = 1,6 x 10 -13
- Cu(OH)2 = 4,8 x 10 -20
- CA(OH)2 = 6,5 x 10 -6
- Zn(OH)2 = 3,0 x 10 -16
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5
15 Tiga jenis sampel air yang diambil dari sumber yang berbeda diuji dengan beberapa
indikator dengan hasil sebagai berikut:
Indikator
|
Trayek pH/perubahan
warna
|
Sampel 1
|
Sampel 2
|
Phenolftalein
|
8,0 -10
Tidak berwarna - merah
|
Tidak berwarna
|
Tidak berwarna
|
Metil merah
|
4,2 – 6,3
Merah - kuning
|
Jingga
|
Kuning
|
Bromo Timol Biru (BTB)
|
6,0 – 7,6
Kuning - biru
|
Kuning
|
Biru
|
Harga pH untuk air sampel 1 dan 2 berturut-turut adalah………..
A.4 ≤ pH ≤ 6,0 dan pH ≥ 8,0
B. pH ≥ 8,0 dan pH ≥ 7,6
C. 4,2 ≤ pH ≤ 6,0 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8,3
D. pH ≤ 6,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 8,0
E. pH ≤ 8,0 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8,0
16. Perhatikan hasil pengujian daya hantar listrik beberapa larutan berikut ini:
Dari data tersebut, larutan yang termasuk elektrolit kuat dan non elektrolit secara berturut-turut adalah……..
A. 1 dan 3
B. 1 dan 4
C. 2 dan 4
D. 2 dan 5
E. 3 dan 5
17.Formalin yang digunakan untuk pengawet preparat biologi merupakan senyawa turunan alkana yang mengandung gugus fungsi……
A. – O -
B. – OH
C. – C – H
║
O
D. – C –
║
O
E. – C – OH
║
O
18. Berikut ini adalah manfaat dari berbagai sumber bahan makanan untuk tubuh:
- sumber energi utama
- katalis pada metabolisme
- antibodi
- pembentuk membran sel; dan
- cadangan makanan utama
- 1 dan 3
- 2 dan 3
- 2 dan 4
- 3 dan 5
- 4 dan 5
19. Berikut ini tabel beberapa jenis polimer dan monomer pembentuknya:
No
|
Polimer
|
Monomer
|
1
|
Polietilena
|
Etena
|
2
|
Protein
|
Asam amino
|
3
|
Karet alam
|
Isoprena
|
4
|
PVC
|
Vinil klorida
|
5
|
Amilum
|
Glukosa
|
Pasangan polimer yang terbentuk secara kondensasi adalah……
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 2 dan 5
E. 3 dan 5
20. Berikut ini beberapa kegunaan senyawa benzena:
- antioksidan pada minyak goreng dan mentega
- obat penyakit kulit
- desinfektan
- penghilang rasa sakit dan penurun panas dan
- bahan peledak
Kegunaan senyawa turunan benzena dari butil hidroksi toluene dan butil hidroksi anisol (BHA) adalah……….
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5